Dosen UPN 'Veteran' Yogyakarta Jadi Editor Jurnal Riset Lingkungan Internasional

  • Kamis 16 Februari 2023 , 10:46 AM
  • Oleh : Dewi
  • 1232
UPN VETERAN Yogyakarta

YOGYAKARTA - Dosen pengajar di Fakultas Teknik Industri, Program Studi (Prodi) Teknik Kimia Universitas Pembangunan Nasional 'Veteran' Yogyakarta (UPNV YK) Dr. Heri Septya Kusuma, S.Si, M.T terpilih menjadi editor Jurnal Environmental Nanotechnology, Monitoring and Management. Sebuah jurnal bereputasi tinggi dan terindeks Scopus Q1.

Jurnal Environmental Nanotechnology, Monitoring and Management tidak perlu diragukan lagi kualitasnya. Editornya merupakan para akademisi berprestasi dari berbagai negara. Heri Septya mengaku bangga bisa terpilih menjadi editor mewakili Indonesia.

"Saat ini saya adalah satu-satunya orang Indonesia dan mungkin yang pertama menjadi salah satu Editor untuk jurnal Environmental Nanotechnology, Monitoring and Management tersebut," ucapnya.

Jurnal ini ditujukan untuk publikasi artikel penelitian mengenai teknologi nano untuk lingkungan, studi pemantauan dan manajemen untuk sampel air, tanah, limbah, serta kesehatan manusia. Artikel akan direview terlebih dahulu sebelum dipublikasikan.

Teknologi nano disarankan sebagai sebuah alternatif yang hemat biaya dan ramah lingkungan. Jurnal Environmental Nanotechnology, Monitoring and Management menerima artikel di bidang teknologi nano yang mencakup pengembangan nano sorbent baru.

Di antaranya untuk pengolahan air tanah, air minum dan air limbah. Remediasi situs yang terkontaminasi, dan penilaian teknologi nano baru termasuk keberlanjutan dan implikasi siklus hidup.

"Saya merasa sangat bangga bisa masuk dan bergabung menjadi salah satu Editor di jurnal Environmental Nanotechnology, Monitoring and Management," paparnya.

Heri berharap akan semakin banyak riset-riset tentang lingkungan yang fokus pada teknologi nano. Karena teknologi nano bisa memberikan manfaatkan bagi kehidupan manusia yang sangat luas.

"Teknologi nano menjadi sebuah alternatif yang lebih hemat biaya, ramah lingkungan, dan efisien.

Previous Next