Keluarga Besar UPN 'Veteran' Yogyakarta Gelar Syawalan 1444 H

  • Rabu 03 Mei 2023 , 03:01 PM
  • Oleh : Dewi
  • 877
UPN VETERAN Yogyakarta

YOGYAKARTA -- UPN 'Veteran' Yogyakarta  (UPNV YK) menggelar Syawalan 1444 H diikuti seluruh keluarga besar UPNV YK, Selasa (2/5/2023). Dalam sambutannya, Rektor UPNV YK, Prof. Dr. Mohamad Irhas Effendi, M.Si menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri, 1 Syawal  1444 H mohon maaf lahir dan batin. Sebagai pimpinan UPNV YK dia menyadari belum bisa memenuhi semua harapan keluarga UPNV YK.

"Saya ucapkan terima kasih kepada bapak/ibu semua yang telah berkenan hadir. Terima kasih secara khusus kepada senior saya Rektor Senior UNY, Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., M.A. [Rektor UNY 2009-2017] yang berkenan hadir dan memberikan siraman rohani kepada keluarga besar UPNV YK," ucapnya.

Menurutnya, Syawalan atau Halal Bil Halal merupakan kegiatan yang strategis. Banyak hikmah yang bisa dipetik, salah satunya mempererat persaudaraan. Syawalan menjadi salah bentuk rasa syukur dan silaturahmi setelah menjalani puasa di bulan ramadhan.

"Melalui silaturahmi dan hubungan yang baik, semoga kita bisa membina rasa persatuan, persaudaraan, dan kebersamaan. Sehingga bisa melahirkan energi, motivasi, dan sinergi yang lebih baik untuk meningkatkan kinerja kita baik bidang akademik maupun non akademik untuk mencapai berbagai Indikator Kinerja yang telah kita tetapkan bersama."

Syawalan kali ini mengangkat tema "Dengan Semangat Kebersamaan, Kita Tingkatkan Kinerja UPN 'Veteran' Yogyakarta". Tema ini memiliki dua kata penting, yakni kebersamaan dan peningkatan. Kebersamaan bisa dipupuk dengan rasa kekeluargaan, dengan semangat  perbedaan dari berbagai unsur dan kalangan, dengan hidup secara berdampingan.

Sedangkan peningkatan diawali dengan ketaqwaan diri. Kemudian berlanjut hingga pada peningkatan kinerja dalam tugas sehari-hari. Termasuk peningkatan kinerja lembaga kita UPNV YK yang sama-sama kita cintai.

"Melalui momen ini marilah kita manfaatkan untuk mencapai Indikator Kinerja Utama (IKU) UPNV YK secara maksimal. Kebetulan penyampaian capaian IKU 2022 oleh Ditjen Dikti Ristek masih diberikan kesempatan untuk memaksimalkan capaian kinerja kita. Semoga capaian IKU kita tahun 2022 dan seterusnya semakin meningkat," harapnya.

Ketua Panitia Syawalan UPNV YK, Drs. Setyo Budi Takarina, M.Pd menyampaikan kegiatan Syawalan ini dihadiri oleh 950 orang, terdiri dari pimpinan, pimpinan senior, dosen, tendik, mitra, para purna tugas tahun 2021 dan 2022. Ia menyampaikan rasa syukurnya karena Syawalan kali ini bisa berjalan tanpa ada pembatasan. Meski demikian ia meminta agar tetap berhati-hati.

"Mewakili panitia, saya haturkan permohonan maaf atas ketidaksempurnaan pelaksanaan kegiatan ini. Kepada segenap Panitia saya ucapkan terima kasih atas kerja kerasnya untuk terselenggaranya kegiatan Syawalan," paparnya.

Melalui kegiatan ini dia berharap bisa tercipta tali persaudaraan yang lebih akrab dengan semua keluarga besar UPNV YK. Persaudaraan yang lebih akrab juga bisa berdampak pada peningkatan kinerja di UPNV YK. "Semoga sinergi yang terjalin akan semakin baik dan juga mendorong peningkatan kinerja di UPNV YK," harapnya.

Dalam acara Syawalan ini, siraman rohani disampaikan oleh Rektor Senior UNY (Periode 2009-2019), Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., M.A. Dia berharap di dalam kesempatan yang baik ini akan ada hikmah yang bisa dipetik, dan mendapatkan ridho dari Allah SWT.

Ucapan terima kasih disampaikan kepada semua keluarga UPNV YK yang berkenan hadir dan memprioritaskan waktunya untuk halal bihalal. Menuntaskan hajat agar masing-masing individu kembali bersih.

"Mudah-mudahan di dalam kesempatan yang baik ini, bisa membersamai dan mengambil hikmahnya. Menuntaskan hajat yang penting, hakul adam di antara kita yang menjadi kebutuhan setiap individu untuk clear," tuturnya.

Sebagai perguruan tinggi, UPNV YK harus siap menghadapi berbagai tantangan yang ada saat ini. Melebur dengan realitas di sekitar. Terjadi interaksi baik langsung dan tidak. Dia menjelaskan UPNV YK memiliki sejarah panjang sejak didirikan, hingga kini menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

"Yang jelas civitas akedemika yang tahu bagaimmana perguruan tinggi yang ada di tempatnya itu siap menghadapi tantagan yang ada sekarang."

Previous Next