SLEMAN – Saat ini, hampir setiap orang memiliki impian untuk memulai bisnis mereka sendiri, termasuk mahasiswa. Bayangkan, dengan status masih menjadi mahasiswa tapi memiliki bisnis dan juga penghasilan sendiri. Saat ini kita pun sering menjupai mahasiswa yang berbisnis.

“Jika kalian berminat untuk terjun ke dalam sebuah bisnis, pastikan memilih jenis bisnis yang paling tepat. Hal ini akan membuat kalian lebih nyaman dan merasa lebih siap untuk terjun ke dunia bisnis itu sendiri.” Kata Hani Subagio, SH, CN, MM, tenaga pengajar UPN “Veteran” Yogyakarta (UPNVY) saat menjadi nara sumber dalam webinar  yang diselenggarakan  Himpunan Pengusaha Muda UPNVY melalui zoom meeting, Minggu (28/3).

Hani yang menyampaikan materi mengenai “Strategi Untuk Memulai Bisnis Bagi Mahasiswa” melihat kurangnya pemahaman dan ketrampilan yang dimiliki mahasiswa dalam memulai sebuah usaha.

“Dalam memulai suatu bisnis seringkali muncul banyak permasalahan terutama bagi pemula.  Oleh karena itu, dalam merintis sebuah usaha tidak bisa sembarangan, butuh suatu perencanaan dan strategi yang tepat agar bisnis yang dijalankan bisa sukses dan berjalan sesuai yang diharapkan.” Ujarnya.

Bagi seorang mahasiswa pengusaha yang melakukan bisnis harus pintar-pintar dalam membagi dan mengatur waktu yang ada. Karena melakukan bisnis bagi mahasiswa pengusaha bukan berarti melupakan kegiatan utamanya sebagai mahasiswa yaitu menuntut ilmu.

“Jangan sampai bisnis yang kalian lakukan justru menghambat studi kalian.” Tegasnya.

Berikut ini beberapa tips bagi mahasiswa yang ingin memulai berbisnis :

1. Temukan passion. Ketika ide bisnis berasal dari hal-hal yang disukai seseorang akan lebih fokus dan termotivasi.

2. Kenali pasar. Tentukan pasar yang akan dibidik dan kenali kebutuhan mereka. Kamu bisa melakukan riset pasar dan menentukan strategi pemasaran untuk membantu bisnismu berkembang

3. Miliki dana yang jelas. Memulai bisnis tak melulu harus dengan modal besar. Meskipun modal sedikit namun jika bisnis dimulai dengan persiapan dan juga perencanaan yang matangsejak awal, maka kamu akan bisa mengelolanya dengan lebih mudah dan hasil maksimal.

4. Kelola Waktu. Ingat, tugas utama kalian adalah menjadi mahasiswa. Seimbangkanlah dalam menggunakan waktu, aturlah waktu belajar, organisasi, dan bekerja. Mulailah dengan membuat daftar kegiatan apa saja yang tergolong penting mendesak, penting dan kurang mendesak.

5. Jalin Relasi. Menjalankan bisnis membutuhkan beragam keterampilan dan keahlian yang mungkin belum dikuasai. Dengan memiliki banyak relasi kamu dapat berbagi pengalaman dengan banyak orang bagaimana mengelola bisnis. Siapa tahu dengan banyaknya relasi, kalian mendapat mentor yang mau membimbing.

6. Usaha dan doa. Berbisnis tidak hanya mengandalkan niat dan tekad yang kuat tapi komitmen untuk memulai bisnis itu sendiri. Semangat pantang menyerah dan kerja keras menjadi modal penting seorang pengusaha. dan tentu saja semua harus diiringi dengan doa.

“Kesuksesan dalam berwirausaha tidak tergantung pada usia, fisik, tingkat pendidikan, maupun latar belakang,” pungkasnya. (wwj/humas)