UPN “VETERAN” YOGYAKARTA ADAKAN WEBINAR UNTUK MEMBANGUN PERSONAL BRANDING MELALUI FOTOGRAFI

  • Senin 28 Maret 2022 , 12:23 PM
  • Oleh : Dewi
  • 1301
UPN VETERAN Yogyakarta

Sleman—FOTKOM 401 UPN “Veteran” Yogyakarta mengadakan acara Creative Talk bertajuk POTRET #2: “How to Build Your Personal Branding on Social Media with Photography” pada Sabtu (26/03/2022). Acara tersebut dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting dengan menghadirkan Dian Rockmad, seorang digital creator, fotografer, videografer profesional, sebagai pembicara.

FOTKOM 401 merupakan kelompok studi mahasiswa yang berada di bawah jurusan Ilmu Komunikasi. Pada tahun ini, FOTKOM 401 telah berusia 21 tahun. Untuk merayakannya, FOTOKM 401 mengadakan acara bertajuk “21 in 22” dengan pre-eventnya adalah webinar Creative Talk dan main-eventnya adalah pameran fotografi.

Creative Talk tahun ini mengusung tema mengenai personal branding di media sosial. Rafli Syaugi Gegana selaku ketua pelaksana menyampaikan, “Alasan pengambilan tema ini adalah karena dimasa sekarang sosial media khususnya instagram bisa menjadi sebuah wadah bagi sebagian orang untuk membangun sebuah identitas dan karakter yaitu personal branding. Proses membentuk personal branding di instagram tentunya dibutuhkan berbagai cara dan strategi untuk menciptakan personal branding yang keren. Oleh karena itu, Creative Talk hadir sebagai wadah untuk saling belajar mengenai cara membentuk personal branding di sosial media.”

Dian Rockmad menyinggung mengenai pentingnya personal branding dengan fotografi pada saat ini. “Indonesia itu urutan nomor 9 sebagai negara paling sering memakai internet, selama 8 jam kalau tidak salah. Maka dari itu, tantangan zaman now adalah short attention span. Dan kita butuh personal branding ini untuk bisa stand out dari para konten kreator yang semakin banyak jumlahnya,” papar Dian.

Kemudian Dian membagikan langkah-langkah dalam melakukan personal branding melalui fotografi. Pertama, mengenali diri sendiri terlebih dahulu. Seseorang harus menentukan goals jangka panjang ketika melakukan personal branding melalui sosial media. Lalu yang kedua adalah menentukan unique selling point dari diri sendiri. Seseorang tidak perlu membangun identitas yang muluk-muluk melalui fotografi, tapi harus menyesuaikan dengan kemampuan dan keunikan dari diri sendiri. Lalu yang ketiga, menentukan target audience. Seseorang harus bisa menentukan audinece seperti apa yang ingin dijadikan target. Lalu yang terakhir adalah menjalin relasi. Hal ini bisa dilakukan dengan mengikuti komunitas atau menjalin relasi dengan client.

Setelah acara berakhir, Rafli mengungkapkan rasa syukurnya karena acara telah berjalan dengan lancar dan dihadiri oleh banyak peserta. “Saya harap para peserta yang telah mengikuti acara dapat membangun personal branding-nya maisng-masing di media sosial,” tutup Rafli.

Previous Next